Generasi Penerus Pemimpin Bangsa Harus Pancasilais

Baca Juga

Danramil 0804/04 Parang Kptn Inf Gunawan

InfoKota Magetan - Danramil 0804/04 Parang Kptn Inf Gunawan memberikan materi ‘Jadilah Bangsa yang Pancasilais’ kepada siswa siswi baru di SMK Panca Bakti Parang Kec. Parang Kab Magetan.

Dalam paparannya, Kptn Inf Gunawan menjelaskan, sebagai generasi penerus pemimpin bangsa, Pancasila adalah jati diri Bangsa Indonesia sebagai falsafah, ideologi dan alat pemersatu Bangsa Indonesia.

“Mska dari itu Pancasila merupakan pandangan hidup, dasar negara dan pemersatu bangsa Indonesia yang beragam suku ras dan agama atau yang sering disebut bangsa yang majemuk,” jelas Kptn Inf Gunawan, Jumat pagi, (20/07/18).


Masih menurut Kptn Inf Gunawan, kondisi ini dapat terjadi karena di dalam perjalanan sejarah adanya kompleksitas keberadaan bangsa Indonesia seperti keragaman suku, agama, bahasa, daerah, pulau, adat istiadat, kebiasaan budaya serta warna kulit jauh berbeda satu sama lain, tetapi mutlak harus dipersatukan melalui nilai dasar Pancasila.

Lebih lanjut, Kptn Inf Gunawan mengingatkan bahwa Bangsa Indonesia memiliki kepribadian yang berlandaskan Pancasila, sehingga dihormati dan disegani oleh bangsa lain. Pancasila tidak sekadar slogan, tetapi harus benar-benar dihayati dan diamalkan.

“Pancasila akan menjadi sakti kalau Pancasila jadi kepribadian bangsa. Kita wajib meningkatkan kewaspadaan nasional dan ketahanan mental ideologi Pancasila. Seperti halnya kewaspadaan tantangan globalisasi, liberalisasi dan post modernisme,” tegasnya.

Kemampuan menghadapi tantangan mendasar, imbuh Kptn Inf Gunawan, yang akan melanda kehidupan bangsa seperti sosial ekonomi dan politik, bahkan mental dan moral bangsa, maka benteng terakhir yang diharapkan mampu bertahan ialah dengan keyakinan nasional atas kebenaran dan keunggulan dasar negara Pancasila baik sebagai filsafat hidup bangsa maupun sebagai dasar negara.


Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Panca Bakti Parang, Sulamsih, mengucapkan terima kasih banyak kepada Danramil karena kegiatan seperti ini harus digalakan lagi atau ditumbuhkan, karena belakangan ini kegiatan seperti ini sudah hilang seperti penataran P4. (R 04/mar)

Komentar